Jumat, 03 Juni 2016

#4 Pilar Utama Dalam Pembangunan Agama

#4 Pilar Utama Dalam Pembangunan Agama

Amalkan.com
- Allah SWT Berfirman: “Sesungguhnya Kami telah mengemukakan (menawarkan) Amanat kepada Langit, Bumi dan Gunung-gunung, Maka semuanya enggan untuk Memikul Amanat itu dan mereka khawatir (menghianatinya), lalu dipikullah Amanat itu oleh Manusia.” (QS. Al-Ahzab: 72).

Sejalan dengan diatas dalam sebuah Kitab Durratun Nasihin yang ditulis oleh Syekh Utsman Bin Hasan Bin Ahmad Asy Syakir Al Khaubury dijelaskan: “Bahwasanya Peradaban Umat Manusia di Dunia ini akan Tegak, Kuat dan Abadi, manakala didalamnya ditopang dengan Empat Pilar Utama, yang satu sama lainnya Saling Menguatkan.." Keempat Pilar Utama Tersebut yaitu:

#1.Ilmunya Para Ulama.

Para Ulama bagaikan Lentera Penerang dan Menara Kebaikan,juga membawa petunjuk dengan Ilmunya, mereka para Ulama adalah pewaris Nabi-Nabi, Mencapai kedudukan Al-Akhyar yakni orang-orang yang penuh Kebaikan, serta derajat orang-orang bertaqwa.

Rasulullah SAW Bersabda: “Sesungguhnya Perumpaan Ulama di Permukaan Bumi ini, adalah seperti adanya bintang-bintang dilangit oleh manusia bintang-bintang itu dijadikan Petunjuk dalam Keadaan Gelap,baik di Darat maupun di Laut.” (HR. Ahmad).

#2. Adilnya Para Umara (Pemimpin/Penguasa).

Pemimpin sering juga disebut Khadimul Ummah (Pelayan Umat), seorang pemimpin harus menempatkan diri pada posisi sebagai pelayan masyarakat, dan bersedia menjalankan Amanat dengan Ikhlas karena Allah SWT, untuk mengurus, melayani dan memperlakukan umat dengan adil dan bijaksana, serta senantiasa berbuat kebajikan dan memberatas setiap kemungkaran.

Rasulullah SAW Bersabda: “Manusia yang paling Allah Cintai pada hari kiamat dan paling dekat tempatnya disisi Allah ialah Imam (Pemimpin/Penguasa) yang Adil, Dan paling di Murkai Allah pada hari kiamat dan paling jauh disisi Allah ialah Imam (Pemimpin/Penguasa) yang Dzalim." (HR At-Tirmidzi).

Baca Juga: Tips Agar Anak Terhindar Dari Perilaku Negatif.

#3. Dermawannya Kaum Aghniya.

Aghniya adalah orang-orang yang Kaya dan berkecukupan, umat ini akan damai , makmur dan sejahtera manakala kaum aghniyanya dermawan, dan punya kepedulian membantu kepentingan umum, menolong kaum fakir, dan ikut meringankan penderitaan orang-orang susah dan mengulurkan tangan untuk membantu orang-orang yang tidak mampu.

Rasulullah SAW Bersabda: “Orang yang Bermurah Hati (Dermawan) Dekat dengan Allah, Dekat dengan Manusia,dan Dekat kepada Surga, Dan orang yang Bermurah Hati (Dermawan) jauh dari Neraka. Dan Orang yang Kikir Jauh dari Allah, Jauh dari Manusia, Juga Jauh dari Surga, dan Dekat kepada Neraka." (HR. At-Tirmidzi).

#4. Doanya Kaum Dhuafa.

Rasulullah SAW sangat mencintai kaum dhuafa (orang-orang fakir), ketika ada diantara mereka yang mendapat musibah, Rasulullah SAW yang pertama menjenguk, dan berdoa untuk kesembuhannya.

Kaum dhuafa juga merupakan termasuk golongan yang dijamin oleh Rasulullah SAW akan diperkenankan doanya, dan dikabulkan permohonannya oleh Allah SWT.

Oleh karena itu Umat ini akan Damai, Makmur dan Sejahtera manakala kaum dhuafa senantiasa berdoa kepada Allah SWT.

Dengan demikian untuk Membangun Umat, dan Mewujudkan Kedamaian dan Ketentraman menuju Kebahagiaan Dunia dan Akhirat, adalah keempat pilar utama tersebut yakni : Ulama, Umara, Aghniya, Fuqara, harus saling Bersatu, satu sama lainnya saling menguatkan.

Dengan Ilmunya Para Ulama,Dengan Adilnya Umara (Pemimpin/Penguasa), Dengan Dermawannya Kaum Aghniya (orang-orang kaya), serta Dengan Doanya Kaum Dhuafa.