Amalkan.com - Ukhti, ketika engkau menjadi seorang istri, maka secantik apapun wajahmu, setinggi apapun gelarmu dan jabatanmu, seberapa banyak pun kekayaanmu.
Ketika Allah menakdirkanmu menjadi seorang istri, maka engkau harus tunduk patuh kepada suamimu selama peritah suamimu itu tidak melanggar aturan-aturan-Nya.
Mungkin tidak mudah untuk tunduk dan patuh kepada suamimu, englau harus berjuang untuk mengalahkn egomu demi ketaatanmu kepada suamimu.
Mungkin juga engkau akan terasa berat ketika harus tunduk dan patuh dengan mencampakan perasaanmu demi baktimu kepada suamimu.
Namun disinilah Allah menjanjikan Keridhaan-Nya kepadamu, bahwa Ridha Allah ada dalam Ridha suamimu.
[Baca Juga: Ini Hak-Hak Istri Yang Wajib Dipenuhi Oleh Suami]
Ketika suamimu Ridha kepadamu, maka Allah pun akan meridhaimu, karena yang terpenting dalam hidup ini adalah mendapatkan Ridha Allah, dan bukan bagaimana agar kita dicintai oleh suami, tapi bagaimana agar kita dicintai oleh Allah, dengan taat kepada suami selama dalam kebaikan.
Duhai ukhti, simaklah sabda Rasulullah SAW berikut ini: "Dan aku melihat neraka, aku belum pernah sama sekali melihat pemandangan seperti hari ini. Dan aku lihat ternyata mayoritas penghuninya adalah para wanita." Mereka bertanya: "Kenapa para wanita menjadi mayoritas penghuni neraka ya rasulullah?" Beliau menjawab: "Disebabkan kekufuran mereka." Ada yang bertanya kepada beliau: "Apakah para wanita itu kufur kepada Allah?" Beliau menjawab:" (Tidak) melainkan kufur kepada suami dan mengkufuri kebaikan (suami). Seandainya engkau berbuat baik kepada salah seorang dari mereka pada suatu masa, kemudian suatu masa ia melihat darimu ada sesuatu (yang tidak berkenan dihatinya) niscaya ia akan berkata: "aku sama sekali belum pernah melihat kebaikan darimu." (HR. Bukhari-Muslim).
Yaa Allah bantulah kami untuk senantiasa mensyukuri atas apapun yang Engkau tetapkan,bimbing kami untuk snantiasa menjadi istri yang mendapat Ridha dan cinta-Mu, dan jadikan kami untuk mampu berterima kasih kepada suami dalam segala nikmat yang telah Engkau berikan. Aamiin.
Ketika Allah menakdirkanmu menjadi seorang istri, maka engkau harus tunduk patuh kepada suamimu selama peritah suamimu itu tidak melanggar aturan-aturan-Nya.
Mungkin tidak mudah untuk tunduk dan patuh kepada suamimu, englau harus berjuang untuk mengalahkn egomu demi ketaatanmu kepada suamimu.
Mungkin juga engkau akan terasa berat ketika harus tunduk dan patuh dengan mencampakan perasaanmu demi baktimu kepada suamimu.
Namun disinilah Allah menjanjikan Keridhaan-Nya kepadamu, bahwa Ridha Allah ada dalam Ridha suamimu.
Ketika suamimu Ridha kepadamu, maka Allah pun akan meridhaimu, karena yang terpenting dalam hidup ini adalah mendapatkan Ridha Allah, dan bukan bagaimana agar kita dicintai oleh suami, tapi bagaimana agar kita dicintai oleh Allah, dengan taat kepada suami selama dalam kebaikan.
Duhai ukhti, simaklah sabda Rasulullah SAW berikut ini: "Dan aku melihat neraka, aku belum pernah sama sekali melihat pemandangan seperti hari ini. Dan aku lihat ternyata mayoritas penghuninya adalah para wanita." Mereka bertanya: "Kenapa para wanita menjadi mayoritas penghuni neraka ya rasulullah?" Beliau menjawab: "Disebabkan kekufuran mereka." Ada yang bertanya kepada beliau: "Apakah para wanita itu kufur kepada Allah?" Beliau menjawab:" (Tidak) melainkan kufur kepada suami dan mengkufuri kebaikan (suami). Seandainya engkau berbuat baik kepada salah seorang dari mereka pada suatu masa, kemudian suatu masa ia melihat darimu ada sesuatu (yang tidak berkenan dihatinya) niscaya ia akan berkata: "aku sama sekali belum pernah melihat kebaikan darimu." (HR. Bukhari-Muslim).
Yaa Allah bantulah kami untuk senantiasa mensyukuri atas apapun yang Engkau tetapkan,bimbing kami untuk snantiasa menjadi istri yang mendapat Ridha dan cinta-Mu, dan jadikan kami untuk mampu berterima kasih kepada suami dalam segala nikmat yang telah Engkau berikan. Aamiin.