Rabu, 08 Juni 2016

Tips Mengatasi Rasa Gundah Yang Datang Menyapa

Amalkan.com - Ketika gundah menyapa karena keinginan tak sesuai dengan skenario-Nya renungkan firman Allah: “Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal itu amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. Allah Maha Mengetahui sedangkan kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 216).

Tips Mengatasi Rasa Gundah Yang Datang Menyapa

Sesungguhnya roda kehidupan ini selalu berputar, kadang di bawah kadang di atas. Terkadang bahagia menghampiri tak jarang pula kesedihan dan kegundahan melanda jiwa. Namun yakinlah, tak selamanya kita akan mengalami hal yang demikian.

Semua butuh waktu dan proses , saat ini yang kita perlukan adalah memahami dan meyakini bahwa Allah pasti memberikan hikmah yang terindah di balik setiap peristiwa.

Ketika direnungkan ternyata ilmu kita amatlah sedikit,terutama ilmu menata hati.

Baca Juga: Wanita Muslimah Harus Memiliki BBM Yang Satu Ini.

Di kala gundah menyapa seringkali nafsu amarah kita yang lebih menguasai dan cenderung menggelincirkan diri dengan pikiran yang kita ada-adakan atau kita dramatisir seolah-olah kita sendirilah di dunia ini yang memiliki masalah.

Padahal sesungguhnya boleh jadi orang lain juga memiliki masalah yang sama atau malah lebih besar namun karena mereka mampu menguasai diri akhirnya masalah yang besar itu tak nampak di hadapan kita dan tak membuatnya surut semangat menghadapi kehidupan.

Di kala gundah menyapa, di kala kehendak kita tak sejalan dengan kehendak Allah, biarkan kehendak-Nya yang berjalan di atas kehidupan kita karena sesungguhnya kehendak-Nya adalah kebaikan untuk kita.

Ketika keinginan dan rencana kita tak sejalan dengan keinginan dan rencana Allah, yakinlah bahwa skenario yang dirancang oleh Allah lebih indah dibandingkan dengan keinginan dan rencana yang kita rancang.

Di kala gundah menyapa, biarkan tangisan luruh dalam penghambaan diri dengan bersujud pada-Nya bukan tangisan kecewa atas taqdir-Nya tapi kecewa karena terlambat memahami maksud kebaikan-Nya.

Ketika harapan dan keinginan kita tak sejalan dengan kehendak-Nya maka pilihlah Sabar dan Ridha sebagai hiasan diri karena apa yang baik menurut-Nya pasti baik menurut kita.